Cara Instalasi Sistem Irigasi Fertigasi Pertanian, Manfaat dan Biayanya

Fertigasi adalah metode pengairan yang dilakukan secara bersamaan dengan pemberian pupuk pada tanaman melalui sistem instalasi irigasi. Cara Instalasi Sistem Irigasi Fertigasi Pertanian, Manfaat dan Biayanya

Baca juga: Tren pertanian Modern 2023-2025

Metode ini memungkinkan penerapan unsur hara secara tepat dan efisien, sehingga dapat membantu meningkatkan hasil panen dan mengurangi dampak terhadap lingkungan.

Manfaat Sistem Fertigasi

Berikut beberapa manfaat sistem fertigasi:

1. Peningkatan penyerapan unsur hara: fertigasi mengantarkan unsur hara langsung ke akar tanaman, sehingga unsur hara dapat langsung diserap. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan serapan hara dan peningkatan pertumbuhan tanaman. 
2. Mengurangi kehilangan unsur hara Fertigasi dapat membantu mengurangi hilangnya unsur hara dengan memberikan unsur hara hanya ketika dibutuhkan oleh tanaman. Hal ini dapat membantu mencegah pencucian unsur hara ke dalam air tanah dan limpasan. 
3. Peningkatan efisiensi penggunaan air: Fertigasi dapat membantu meningkatkan efisiensi penggunaan air dengan menyalurkan nutrisi dan air secara bersamaan. Hal ini dapat membantu mengurangi tekanan air pada tanaman dan meningkatkan kesehatan tanaman secara keseluruhan. 
4. Pengurangan biaya tenaga kerja: Fertigasi dapat mengotomatisasi penerapan pupuk, sehingga dapat menghemat biaya tenaga kerja. 
5. Mengurangi dampak lingkungan: Fertigasi dapat membantu mengurangi dampak lingkungan dari pertanian dengan mengurangi hilangnya unsur hara dan penggunaan air. 

Biaya instalasi sistem Irigasi Fertigasi

Biaya pemasangan instalasi tergantung pada jenis fertigasi yang digunakan, bahkan sistem ini bisa dibuat tanpa menggunakan modal, yaitu menggunakan bahan bekas tidak terpakai. 

Jenis Sistem Fertigasi

Berikut beberapa jenis sistem fertigasi, yaitu:

1. Irigasi tetes

Sistem irigasi tetes menyalurkan air dan nutrisi langsung ke akar tanaman melalui penghasil emisi kecil. 

Irigasi tetes berdasarkan jenis alat bahannya ada beberapa macam cara dan biaya pemasangannya

• Irigasi tetes menggunakan botol bekas

Irigasi tetes botol otomatis

Rp2000

Beli sekarang

• Irigasi tetes menggunakan penghubung selang kecil

Bahan irigasi tetes beli 👇

Drif Rp40.000

Stik drif  Rp300

Piping Rp10.000

2. Irigasi sprinkler

Sistem irigasi sprinkler menyalurkan air dan nutrisi ke tanaman dengan menyemprotkannya ke seluruh lahan. 

Berdasarkan jenis alatnya, irigasi sprinkler ada beberapa jenis.

• Sprinkler tetes

Paket instalasi Irigasi tetes 

Rp60.000

Beli sekarang

• Sprinkler kabut

Sprinkler putar kabut

Rp50.000

Beli sekarang

• Sprinkler tembak jauh

Sprinkler tembak radius 40m

Rp 1000

Beli sekarang 

3. Irigasi tetes bawah permukaan

Sistem SDI menyalurkan air dan nutrisi ke tanaman melalui pipa yang ditanam di bawah tanah. 

Jenis Irigasi ini merupakan jenis fertigasi paling awal, yang secara tidak sengaja dilakukan, danenjadi salah satu metode irigasi yang efisien dalam pertanian.

Faktor Keberhasilan Siatem Fertigasi

Bebwrapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat menerapkan sistem fertigasi, yaitu:

• Jenis tanaman: Jenis tanaman yang ditanam akan menentukan kebutuhan nutrisi spesifik dan tingkat penerapannya. 
• Jenis tanah: Jenis tanah akan mempengaruhi ketersediaan unsur hara bagi tanaman dan kebutuhan pemupukan. 
• Kualitas air: Kualitas air irigasi akan mempengaruhi kelarutan unsur hara dan kebutuhan pemupukan. 
• Iklim: Iklim akan mempengaruhi kebutuhan nutrisi tanaman dan kebutuhan fertigasi.

Tips agar sistem fertigasi berhasil

• Kembangkan rencana pengelolaan unsur hara: Rencana pengelolaan unsur hara akan membantu memastikan tanaman menerima jumlah unsur hara yang tepat pada waktu yang tepat. 
• Gunakan pupuk berkualitas tinggi: Pupuk berkualitas tinggi akan mudah larut dan memberikan unsur hara yang tersedia bagi tanaman. 
• Pantau tingkat unsur hara: Tingkat unsur hara harus dipantau secara teratur untuk memastikan bahwa tanaman tidak diberi pupuk berlebih atau kurang. 
• Menjaga sistem fertigasi: Sistem fertigasi harus dipelihara secara berkala untuk memastikan berfungsi dengan baik.

Penerapan fertigasi dapat membantu mengatasi beberapa permasalahan pertanian dan mendorong praktik pertanian yang lebih efisien, berkelanjutan, dan produktif

Demikian artikel tentang Cara Instalasi Sistem Irigasi Fertigasi Pertanian, Manfaat dan Biayanya. Semoga bermanfaat!